Rabu, 14 Desember 2011

0 write out the following Letters of complaint by inserting the correct verb form and appropriate expressions

04.44 Under From Rado mjs
[0 Comment]
A. I will informing that complaints have been received about dogs dirtving the grounds and ground floor lobby. When I investigated , I discovered that the dogs belong to you. I also finding that they have been frightening the children playing in the estate. In view of this , I am sure you are keep your dogs on a leash when they are out in the grounds. To ensure clean premises, I am grateful if you taken them daily to the public park nearby.

B. When I have to write to you about the noise coming from your flat. Your neighbours has inform me that they have difficulties putting their young childern to bed, and with the examinations coming up, they worried that the older childern will not be able to concentrate.
I have you probably did not realize how sound does travel, particularly when the walls and ceiling are thin. If your children to play in the grounds in the afternoon or suggest to them that confine themselves to less boisterous games in the flat, especially at night.. I have co-operation.
Read More »

Minggu, 27 November 2011

0 Job Application Letter

04.36 Under From Rado mjs
[0 Comment]
Depok, December 5, 2011

Attention To:
HRD Manager
PT. Pertamina
Jl. Medan Merdeka Timur No. 1A
Jakarta

Dear Sir/madam,

based on the ads that I read at Media indonesia and Internet that your company is looking for employees to hold some position. I am interested in applying application for position Network Engineering with my background educational as Computer System.

My name is Rado M Jaya , I am twenty two years old. I have graduated from Engineering computer Gunadarma Univercity on October 2011. specification of my ability is Computer Networking and Systems engineering . I consider myself that I have qualifications as you want. I have good motivation for progress and growing, eager to learn, and can work with a team . Beside that I posses adequate computer skill and have good command in English (oral and written).
With my qualifications, I confident that I will be able to contribute effectively to your company. Herewith I enclose :

1. Copy of Bachelor Degree (S-1) Certificate and Academic Transcript.
2. Curriculum Vitae.
3. Copy of Job Training Certificate from Cisco Networking.
4. Copy of Job Training Certificate from Red Hat
5. Recent photograph with size of 4×6

I would express my gratitude for your attention and I hope I could follow your recruitment test luckily.

Sincerely,

Rado M jaya
Read More »

Minggu, 06 November 2011

0 Rechargeable Battery dan Battery Charger

10.04 Under From Rado mjs
[0 Comment]
Rechargeable Battery

Untuk memilih battery, perlu diperhatikan tegangan dan kapasitas battery selain juga ukuran dan beratnya. Tegangan yang dipilih sebaiknya tidak terlalu jauh dari tegangan yang dibutuhkan, hal ini dilakukan untuk menghindari disipasi panas yang terlalu besar pada regulator. Semakin besar perbedaan tegangan, maka daya yang dibuang untuk menurunkan tegangan semakin besar pula. W = VxIxt di mana V = perbedaan tegangan, I = arus yang dibutuhkan dan t adalah waktu.

Sedangkan kapasitas tergantung dari berapa arus yang dibutuhkan oleh robot dan berapa lama robot harus bekerja. Sebagai contoh battery dengan kapasitas 5000mAH seperti pada gambar di bawah ini, battery ini akan menghasilkan arus sebesar 5000mA atau 5A selama 1 hour atau 1 jam.




Untuk sistem mikrokontroler, bila diinginkan sumber daya yang betul-betul terpisah, dapat ditambahkan lagi battery yang lebih kecil kapasitasnya dengan tegangan yang lebih kecil pula seperti battery 6V / 1.3A pada gambar berikut




Battery Charger

Bagian yang tak kalah penting lagi adalah bagian pengisi battery atau Battery Charger. Agar battery yang diisi dapat berumur panjang maka perlu dihindari kondisi memory effect dengan membuang muatan battery terlebih dahulu sebelum proses pengisian dilakukan.

Battery Charger iMax B6AC adalah merupakan battery charger yang selain mengisi, juga dapat membuang muatan battery 0.1 – 1A. Battery charger ini juga dilengkapi LCD untuk monitoring pengisian untuk setiap selnya.




Battery charger ini juga dapat digunakan untuk pengisian battery Lithium Polimer atau Lipo. Selain itu sumber daya dari battery charger ini dapat menggunakan sumber daya AC 100V hingga 240VAC baik 50 atau 60Hz dan juga sumber daya DC 11 – 18 Volt DC
Read More »

0 Aneka robotika avoider

09.48 Under From Rado mjs
[0 Comment]
Terdapat 2 jenis sensor ultraonik yang beredar di pasaran yaitu :
a. Sensor ultrsonik defantech ( SRF 04 ranger )
b Sensor ultrasonik ping ( parallax )

2.2.1 Sensor Jarak Ultrasonik Ping
Sensor jarak ultrasonik ping adalah sensor 40 khz produksi parallax yang
banyak digunakan untuk aplikasi atau kontes robot cerdas. Kelebihan sensor ini
adalah hanya membutuhkan 1 sinyal ( SIG ) selain jalur 5 v dan ground.
Perhatikan gambar dibawah ini :





Sensor PING mendeteksi jarak objek dengan cara memancarkan gelombang
ultrasonik ( 40 KHz ) selama t = 200 us kemudian mendeteksi pantulannya.
Sensor PING memancarkan gelombang ultrasonik sesuai dengan kontrol dari
mikrokontroller pengendali ( pulsa trigger dengan tout min 2 us )
Spesifikasi sensor ultrasonik PING :
1 Kisaran pengukuran 3 cm – 3 m
2. Input trigger – positive TTL pulse, 2 us min, 5 us tipikal
3. Echo hold off 750 us dari of trigger pulse
4. Delay before next measurement 200 us
5. Brust indikator LED menampilkan aktivitas sensor
Gelombang ini melalui udara dengan kecepatan 344 m/s kemudian mengenai
obyek dan memantul kembali ke sensor. Ping mengeluarkan pulsa output high pada
pin SIG setelah memancarkan gelombang ultrasonik dan setelah gelombang pantulan
terdeteksi Ping akan membuat output low pada pin SIG. Lebar pulsa High (tIN) akan
sesuai dengan lama waktu tempuh gelombang ultrasonik untuk 2x jarak ukur dengan
obyek. Maka jarak yang diukur ialah [(tIN s x 344 m/s) : 2] meter.



Sistem minimal mikrokontroller ATMega 8535 dan software basic stamp Editor
diperlukan untuk memprogram mikrokontroller dan mencoba sensor ini. Keluaran
dari pin SIG ini yang dihubungkan ke salah satu port di kit mikrokontroller. Berikut
contoh aplikasi sensor PING pada mikrokontroler BS2, dimana pin SIG terhubung
ke pa pin7, dan memberikan catu daya 5V dan ground. fungsi SIGOUT untuk
mentrigger ping, sedangkan fungsi SIGIN digunakan untuk mengukur pulsa yang
sesuai dengan jarak dari objek target.


Test ping dengan Code Vision AVR
/* progam powered by delta_cakep progamer*/
#include
#include
#include
#define PULSA PORTB.0
#define echo PINB.0
#define triger DDRB.0
#define OUT 1
#define INPUT 0
unsigned int CACAH=0;
unsigned jarak;
unsingned floating;


void force(void)
{
PORTC.2=1;
PORTC.3=0;
}
void turbo(void)
{
PORTC.2=0;
PORTC.3=1;
}

void transmiter (void)
{

while(echo==0){};
while(echo==1)
PULSA=0;
triger=INPUT;
delay_us(5);
triger=OUT;
PULSA=1;
delay_ms(5000);
}
cacah++{};
float(jarak);
jarak=((cacah)/344*2);
if (jarak <10){
force();
else{
turbo():
}
void main (void)
{
DDRC=0xFF;
while(1)
{
transmiter();
}
}
Read More »

0 Contoh Robot Avoider

09.43 Under From Rado mjs
[0 Comment]
Robot avoider adalah robot beroda atau berkaki yang diprogram untuk dapat
menghindar jika ada halangan, misalnya dinding. Robot avoider minimal
membutuhkan tiga buah sensor untuk mendeteksi penghalang yaitu sensor depan,
kanan dan kiri. Dalam hal ini sensor yang dipergunakan adalah sensor ultrasonik
Robot membutuhkan sensor yang banyak untuk hasil pendeteksian
penghalang yang lebih baik. Hal ini dikarenakan keterbatasan sudut pancaran
sensor ( biasanya sekitar 15 derajat saja ). Sudut pantulan yang terlalu besar akan
menyebabkan hasil pembacaan sensor yang kurang akurat. Robot avoider adalah
cikal bakal dari robot pemadam api dimana konsep dari robot avoider ini dapat
berubah menjadi robot pemadam api dengan menambahkan sensor UVtron
ke dalam robot ini maka akan menjelma menjadi robot pemadam api. Untuk
membuat robot pemadam api tidaklah sulit yaitu dengan menambahkan sensor
UVtron kedalam robot avoider. Sistem minimal robot avoider adalah
sebagai berikut :
1 Mikrokontroller ATMega 8535
2.buah sensor pendeteksi penghalang ( ultrasonik )
3.buah motor dc sebagai penggerak roda
Untuk menjadi sebuah robot yang cerdas maka konsep robot avoider tadi dapat
diubah menjadi robot pemadam api, y
aitu dengan memberikan tambahan sebuah
sensor pendeteksi api yaitu flame detector ( Uvtron ).

Blok diagram robot pemadam api



Sensor ultrasonik adalah sensor yang bekerja berdasarkan prinsip pantulan
gelombang suara dan digunakan untuk mendeteksi keberadaan suatu objek
tertentu di depannya, frekuensi kerjanya pada daerah di atas gelombang suara
dari 40 KHz hingga 400 KHz. Sensor ultrasonik terdiri dari dari dua unit, yaitu
unit pemancar dan unit penerima. Struktur unit pemancar dan penerima sangatlah
sederhana, sebuah kristal piezoelectric dihubungkan dengan mekanik jangkar dan
hanya dihubungkan dengan diafragma penggetar. Tegangan bolak-balik yang
memiliki frekuensi kerja 40 KHz – 400 KHz diberikan pada plat logam. Struktur
atom dari kristal piezoelectric akan berkontraksi (mengikat), mengembang atau
menyusut terhadap polaritas tegangan yang diberikan dan ini disebut dengan efek
piezoelectric.
Kontraksi yang terjadi diteruskan ke diafragma penggetar sehingga terjadi
gelombang ultrasonik yang dipancarkan ke udara (tempat sekitarnya). Pantulan
gelombang ultrasonik akan terjadi bila ada objek tertentu dan pantulan gelombang
ultrasonik akan diterima kembali oleh unit sensor penerima. Selanjutnya unit
sensor penerima akan menyebabkan diafragma penggetar akan bergetar dan efek
piezoelectric menghasilkan sebuah tegangan bolak-balik dengan frekuensi yang
sama. Untuk lebih jelas tentang prinsip kerja dari sensor ultrasonik dapat dilihat
prinsip dari sensor ultrasonic pada gambar 2.2 berikut :



Besar amplitudo sinyal elekrik yang dihasilkan unit sensor penerima
tergantung dari jauh dekatnya objek yang dideteksi serta kualitas dari sensor
pemancar dan sensor penerima. Proses sensoring yang dilakukan pada sensor ini
menggunakan metode pantulan untuk menghitung jarak antara sensor dengan
obyek sasaran. Jarak antara sensor tersebut dihitung dengan cara mengalikan
setengah waktu yang digunakan oleh sinyal ultrasonik dalam perjalanannya dari
rangkaian pengirim sampai diterima oleh rangkaian penerima, dengan kecepatan
rambat dari sinyal ultrasonik tersebut pada media rambat yang digunakannya,
yaitu udara. Prinsip pantulan dari sensor ulrasonik ini dapat dilihat pada
gambar 2.3 sebagai berikut :
Read More »

0 MIKROKONTROLLER ATmega 8535

09.27 Under From Rado mjs
[0 Comment]
Mikrokontroller adalah suatu kombinasi mikroprosesor, piranti I/O
(Input/Output) dan memori, yang terdiri atas ROM (Read Only Memory) dan
RAM (Random Access Memory), dalam bentuk keping tunggal (single chip).
Mikrokontroller ATmega8535 adalah mikrokontroller 8 bit buatan ATMEL
dengan 8 KByte System Programable Flash dengan teknologi memori tak sumirna
(nonvolatile), kepadatan tinggi, dan kompatibel dengan pin out dan set instruksi
standar industri MCS51 INTEL. Arsitektur yang digunakan dengan RISC (Reduce
Instruction set in singgle chip). Mikrokontroller ATmega8535 memiliki
karakteristik sebagai berikut :
1. Kompatibel dengan produk keluarga MCS51.
2. Dapat digunakannya bahasa C sebagai bahasa pemrogramannya.
3. Programmable Flash Memory sebesar 8 K Byte.
4. Memiliki 512 Bytes EEPROM yang dapat diprogram.
5. Ketahanan (endurance) : 10.000 siklus tulis/hapus.
6. Jangkauan operasi : 4,5 – 5,5 Volt.
7. Fully Static Operation : 0 Hz – 16 MHz untuk ATmega8535.
8. Dua level Program Memory Lock yaitu flash program dan EEPROM data
seccurity
9. RAM Internal 128 X 8 bit,
10. Memiliki 32 jalur I/O yang dapat diprogram,
11. Satu pencacah 8 bit dengan separate prescaler,
12. Satu pencacah16 bit dengan separate prescaler,
13. Sumber interupsi (interrupt source) eksternal dan internal,
14. Kanal pengirim-penerima tak serempak universal (UART-
UniversalAsynchronous Receiver-Transmitter) yang dapat diprogram,
15. Low-power Idle dan Power-down Model

Susunan Kaki MIKROKONTROLER ATmega8535
Bentuk kemasan dan susunan kaki-kaki mikrokontroler dari ATmega8535
diperlihatkan seperti pada Gambar 2.11




Penjelasan dari masing-masing kaki adalah sebagai berikut:
1. VCC (kaki 40) dihubungkan ke Vcc
2. GND (kaki 20) dihubungkan ke ground.
3. PortA (PA7..PA0) (kaki 32-39) merupakan port 8 bit dua arah (bidirectional)
I/O. Port ini berfungsi sebagai port data/alamat I/O ketika menggunakan SRAM
eksternal.
4. Port B (PB7..PB0) (kaki 1-8) merupakan port 8 bit dua arah (bidirectional)
I/O, untuk berbagai keperluan (multi purpose).
5. Port C (PC7..PC0) (kaki 21-28) adalah port 8 bit dua arah I/O, dengan internal
pull-up resistor. Port C ini juga berfungsi sebagai port alamat ketika
menggunakan SRAM eksternal.
6. Port D (PD7..PD0) (kaki 10-17) adalah port 8 bit dua arah I/O dengan resistor
pull-up internal. Port D juga dapat berfungsi sebagai terminal khusus.
7. Reset (kaki 9) ketika kondisi rendah rendah yang lebih lama dari 50 nS
mikrokontroler akan reset walaupun detak tidak berjalan.
8. XTAL1 (kaki 19) masukan bagi penguat osilator terbalik dan masukan bagi
rangkaian operasi detak internal.
9. XTAL2 (kaki 18) keluaran dari penguat osilator terbalik.
10. ICP (kaki 31) adalah masukan bagi masukan fungsi Capture Timer/counter1.
11. OC1B (kaki 29) adalah kaki keluaran bagi fungsi Output CompareB keluaran
Timer/Counter1.
12. ALE (Address Latch Enable) (kaki 30) digunakan ketika menggunakan SRAM
eksternal. Kaki ini digunakan untuk mengunci 8 bit alamat bawah pada saat
siklus akses pertama, dan berfungsi sebagai port data pada siklus akses kedua.

3.2 Blok Diagram dan Arsitektur ATmega8535

ATmega8535 mempunyai 32 general purpose register (R0..R31) yang
terhubung langsung dengan Arithmetic Logic Unit (ALU), sehingga register dapat
diakses dan dieksekusi hanya dalam waktu satu siklus clock. ALU merupakan
tempat dilakukannya operasi fungsi aritmetik, logika dan operasi bit. R30 disebut
juga sebagai Z-Register, yang digunakan sebagai register penunjuk pada
pengalamatan tak langsung. Didalam ALU terjadi operasi aritmetik dan logika
antar register, antara register dan suatu konstanta, maupun operasi untuk register
tunggal (single register). Berikut arsitekturnya yang ditunjukkan blok diagram
pada Gambar 2.12





3.3 Organisasi Memori

AVR menggunakan arsitektur Harvard, sehingga memisahkan memori serta
bus data dengan program. Program ditempatkan Flash Memory, sedangkan
memori data terdiri dari 32 buah register serbaguna, 64 register serbaguna, 512
bytes internal SRAM dan 64 Kbytes SRAM eksternal yang dapat ditambahkan
Berdasarkan fungsinya terdapat 4 macam memori pada ATmega8535.

3.4 Memori Program

ATmega8535 mempunyai kapasitas memori program sebesar 8 Kbytes.
Karena semua format instruksi berupa kata (word), Format word yang biasa
digunakan adalah 16 atau 32 bit. Pada ATmega8535 ini format memori program
yang digunakan adalah 16 bit, sehingga format memori program yang digunakan
adalah 4Kx16bit. Memori Flash ini dirancang untuk dapat di hapus dan tulis
sebanyak seribu kali. Program Counter (PC)-nya sepanjang 12 bit, sehingga
mampu mengakses hingga 4096 alamat program memori. Memori program pada
ATmega8535. Setelah reset CPU memulai eksekusi dari lokasi 0000h. Setiap interupsi
mempunyai lokasi tetap dalam memori program. Interupsi menyebabkan CPU melompat ke
lokasi tersebut dimana pada lokasi tersebut terdapat subrutin yang harus dilaksanakan.

Read More »

Rabu, 05 Oktober 2011

0 Sample Letter Full Blog style

04.41 Under From Rado mjs
[0 Comment]
MINISTRY OF NATIONAL EDUCATION
Jalan Panglima Polim Jakarta
No. Phone (021) 91994067
Date : 13 April 2011
No letter : 01315/A1/LL/Vl/2011
Attachments : 1 sheet containing the composition of events
Page : Exhibition Balinese Gamelan in the Framework of Education Day 2011.

To
Yth. Head of elementary, junior high, high school Abdi Karya Foundation
in Serpong, Banten.
Sincerely,
We submit that in the framework of the National Education Day on May 2, 2011 will be held the award ceremony to the Office of Ministry of Education Archives National Archives at the Head Office Ministry of National Education Jalan Panglima Polim Jakarta, followed by a performance art event.
With regard to the event, we expect participation in art events referred to by displaying the Balinese gamelan. Rehearsal will be held on Monday, May 30, 2011, at 08.30 pm.
Thus we submit. The participation of Mr / Madam, we thank.
Chairman of the Section Flag Ceremony,
Protocol and Pilgrimage
Education Day 2011
Read More »

0 Prepare a Letter

04.31 Under From Rado mjs
[0 Comment]
CAMBRIDGE ELECTRONIC CORPORATION
231 Blackmore street
NewYork , NY 200LL, LA


Ref : DT/NN?12
7 th May 1993
Messrs Johnson Smith & Carlson Ltd
Cambridge Electronic Corporation
16 fifth Avenue Street
Los Angeles , LA

Dear Sirs
We have to remind you that your account for television ordered on 12 february has not yet been paid. Discount cannot be allowed. You will remember that we went to some troble to meet your delivery date, and we are sure that you would not wish to inconvenience us by delayit your payment. A copy of the statement is enclosed , and we shall be glad to receive your cheque by return.

Your faithfully

Cambrideg electronic Corporation

Jonathan R Smith.
Read More »

Minggu, 25 September 2011

0 Robot Pembersih Lantai Berbasis Microcontroller AT89S51

10.25 Under From Rado mjs
[0 Comment]


ROBOT PEMBERSIH LANTAI BERBASIS MICROCONTROLLER AT89S51

Perancangan dan pembuatan sistem robot pembersih lantai antara lain meliputi penjelasan tentang perancangan perangkat keras (hardware) dan perancangan perangkat lunak (software). Perancangan perangkat keras meliputi rangkaian elektronik yang terdiri dari rangkain catu daya, rangkaian pengendali mikro yang menggunakan IC pengendali mikro AT89S52, rangkaian kendali motor (motor driver), dan rangkaian saklar batas. Sedangkan pada perancangan perangkat lunak (software) meliputi perancangan pada pembuatan diagram alir dan bahasa assembly.

PERANCANGAN MEKANIK
Pada perancangan mekanik ini robot memiliki ukuran dengan panjang 60 cm, lebar 30 cm dan tinggi 35 cm. Robot pembersih lantai juga dilengkapi dengan dua buah sensor pendetekis dindinng yang menggunakan limit switch.
Dalam perancangan perangkat keras ini akan dirancang beberapa rangkaian elektronik yang antara lain adalah rangakaian catu daya, rangkaian pengendali motor arus searah, rangkaian saklar batas dan rangkaian pengendali mikro.


1.Di bagian depan robot terdapat sapu yang dapat berputar untuk menyapu kotoran seperti debu atau sampah kecil yang berada di dalam suatu ruangan. Sikat sapu ini digerakkan menggunakan sebuah motor DC. Sampah yang disapu akan ditempatkan pada suatu wadah yaitu penampung debu/sampah.
2.Di bagian tengah bawah robot terdapat dua bagian pengepel yang berfungsi untuk mengepel lantai. Masing-masing pel ini berputar dengan arah yang berlawanan arah (berputar ke arah tengah) dan digerakkan oleh dua motor DC. Pengepel ini akan berfungsi sebagai pembersih debu yang tidak tersapu ke dapam wadah penampung oleh bagian sikat sapu.
3.Pada bagian tengah atas robot terdapat penampung air yang berfungsi untuk menampung air yang telah dicampur dengan cairan pembersih lantai. Tangki ini akan meneteskan air tepat pada bagian lantai yang akan dipel oleh pengepel. Di bagian bawah penampung air ini terdapat keran yang secara otomatis akan membuka setiap 1 menit sekali dan menyiramkan air ke pel lantai yang berada di bawahnya.
4.Di bagian belakang robot terdapat kipas yang berfungsi untuk mengeringkan lantai yang masih basah setelah melewati proses pengepelan.
5.Supaya robot tidak menabrak dinding atau penghalang yang berada di sekitarnya, digunakan dua unit sensor yang dirancang menggunakan saklar batas yang diletakkan pada bagian depan, kanan dan kiri robot.



Sistem kerja robot pembersih lantai:

1.Saat Tombol Start ditekan, robot akan berjalan maju hingga salah satu sensor batas yang terletak pada bagian robot menyentuh dinding.
2.Pada saat tombol start ditekan, maka pada waktu yang bersamaan motor pel kanan dan kiri, keran, kipas dan sapu aktif.
3.Motor keran aktif pada saat tombol start ditekan. Lamanya keran membuka selama 2 detik, setelah itu keran menutup. Kemudian keran membuka kembali setelah 10 detik.
4.Pada saat salah satu sensor batas yang terletak pada bagian depan robot menyentuh dinding maka sensor batas akan aktif. kemudian robot akan bergerak mundur ± 20 cm. Hal ini dilakukan supaya robot tidak membentur diding saat robot berbelok. Setelah robot mundur kemudian robot bergerak belok 900 ke kanan kemudian robot maju ± 15 cm, setelah itu robot akan berbelok ke kanan 900 kemudian bergerak maju.
5.Pada saat robot bergerak maju kemudian salah satu sensor batas aktif ketika menyentuh dinding, kemudian robot akan bergerak mundur ± 20 cm. Setelah robot mundur kemudian robot bergerak belok 900 ke kiri kemudian robot maju ± 15 cm, setelah itu robot akan berbelok ke kiri 900 kemudian bergerak maju hingga salah satu sensor batas aktif saat menyentuh dinding.
6.Robot bergerak maju hingga salah satu sensor batas kembali aktif ketika menyentuh dinding, kemudian pergerakan robot seperti penjelasan no.4. Robot akan terus bergerak hingga tombol riset ditekan maka robot akan berhenti bergerak.
Read More »

0 Robot Cerdas Pemadam Api Berbasis Microcontroller AT89S52

10.20 Under From Rado mjs
[0 Comment]



Perancangan dan pembuatan robot cerdas pemadam api yang antara lain meliputi perancangan perangkat keras (hardware) dan perancangan perangkat lunak (software). Pada perancangan perangkat keras (hardware) meliputi pembuatan rangka mekanik robot dan perancangan rangkaian elektronika yang digunakan secara keseluruhan. Rangka mekanik robot terdiri dari material akrilik dan rangkaian elektronik yang terdiri dari rangkaian pengendali mikro AT89S52, rangkaian kendali motor arus searah, rangkaian sensor ultrasonik (pemancar dan penerima), dan rangkaian sensor pendeteksi api. Sedangkan pada perancangan perangkat lunak (software) meliputi perancangan pada pembuatan diagram alir dan bahasa assembly.




Keterangan dari diagram kotak di atas adalah sebagai berikut :

1.Sensor ultrasonik depan dipasang di bagian depan robot dan
berfungsi untuk mengukur jarak dinding penghalang yang ada
di depan robot.
2.Sensor ultrasonik kanan dipasang di bagian kanan robot dan
berfungsi untuk mendeteksi dinding penghalang yang berada
di sebelah kanan robot .
3.Sensor ultrasonik serong kanan dipasang di bagian serong
kanan robot dan berfungsi untuk mencegah benturan dengan
dinding pada saat robot bergerak melebar ke kanan.
4.Sensor ultrasonik kiri dipasang di bagian kiri robot dan
berfungsi untuk mendeteksi dinding penghalang yang berada
di sebelah kiri robot .
5.Sensor ultrasonik serong kiri dipasang di bagian serong kiri
robot dan berfungsi untuk mencegah benturan dengan dinding
pada saat robot bergerak melebar ke kiri.
6.Tombol START berfungsi untuk mengaktifkan sistem kerja robot.
7.Sensor pendeteksi api dipasang di bagian depan robot, tepat
di bawah motor kipas. Sensor ini dapat mengetahui keberadaan
api dengan membaca sinar ultraviolet yang dipancarkan
oleh api lilin.
8.Untuk mengatur gerakan motor roda kanan dan roda kiri,
digunakan sebuah rangkaian kendali motor arus searah
dua arah putaran.
9.Untuk mengatur gerakan motor kipas, digunakan sebuah rangkaian
kendali motor arus searah satu arah putaran.
10.Rangkaian kendali kipas akan mengaktifkan motor kipas
apabila sensor pendeteksi api mendeteksi adanya api.





Tahapan proses kerja robot cerdas pemadam api:

1.Terdapat dua ruangan yang akan dilalui robot untuk mencari dan
memadamkan api lilin.
2.Lilin bisa saja diletakkan di salah satu ruangan,
di kedua ruangan ataupun sama sekali tidak diletakkan.
3.Robot akan diaktifkan pada saat berada di posisi start
dengan menekan tombol START.
4.Sensor ultrasonik depan akan terus mengukur jarak dinding
yang ada di depan selama robot bergerak maju.
5.Robot akan berhenti pada saat jarak dinding depan dengan
robot berjarak 5-10 cm.
6.Pada saat robot berhenti, sensor ultrasonik
kanan dan kiri akan memeriksa keberadaan dinding di sebelah
kanan dan kiri robot. Robot akan berbelok ke kanan atau ke kiri
berdasarkan hasil pembacaan sensor ultrasonik kanan dan kiri.
7.Robot akan memeriksa ruangan I terlebih dahulu.
8.Jika robot mendeteksi api lilin di ruangan I,
maka robot akan memadamkannya, setelah itu robot akan
kembali bergerak menuju ruangan II untuk memeriksa keberadaan
api lilin di ruangan ini.
9.Jika robot tidak mendeteksi api lilin di ruangan I,
maka robot akan tetap bergerak menuju ruangan II untuk
mencari api lilin.
10.Jika robot mendeteksi api lilin di ruangan II,
maka robot akan memadamkannya kemudian robot akan kembali
ke posisi START. Jika robot tidak mendeteksi api lilin di
ruangan II, maka robot akan tetap kembali ke posisi START.
11.Sensor ultrasonik serong kanan dan serong kiri akan menjaga
supaya robot tidak membentur dinding dan robot tetap bergerak
lurus ke depan.


Perancangan perangkat elektronik pada robot cerdas pemadam api ini meliputi rangkaian pengendali mikro AT89S52, rangkaian kendali motor arus searah, rangkaian kendali motor kipas, rangkaian sensor ultrasonik (pemancar dan penerima), dan rangkaian sensor pendeteksi api.




Perancanganperangkat lunak (SOFTWARE

Dalam sistem pengendalian ini digunakan bahasa pemrograman assembly untuk mengisi program IC pengendali mikro (microcontroler). Sebelum pembuatan program dengan menggunakan bahasa assembly, terlebih dahulu dibuat perancangan sistem kerja dari alat dengan membuat diagram alir dari program tersebut.
Diagram alir pada sistem pengendalian ini terdiri dari program utama dan beberapa subprogram dan subsubprogram. Untuk mempermudah pemahaman terhadap diagram alir pada sistem pengendalian robot ini, maka ada beberapa subprogram yang diagram alirnya dibuat terpisah dari diagram alir utama. Subrogram tersebut yaitu subprogram pencarian ruangan dan subprogram cek dinding kanan dan dinding kiri serta subprogram pencarian api lilin.




Diagram Alir Program Utama.

Program dimulai pada saat tombol START ditekan, setelah itu robot akan bergerak maju. Pada saat sensor ultrasonik depan aktif, maka program perhitungan jarak dinding depan akan dilakukan. Ketika robot berhenti 5-10 cm di depan dinding, maka subprogram pencarian ruangan dan subprogram cek dinding kanan dan kiri akan dilakukan. Setelah itu, pada saat robot memasuki ruangan maka subprogram pencarian lilin dilaksanakan. Setelah proses pencarian api pada ruangan I dan II telah selesai maka robot akan kembali ke posisi START.



Subprogram Cek Dinding Kanan dan Dinding Kiri.

Program ini dilaksanakan setelah robot berhenti 5-10 cm di depan dinding. Robot akan berbelok ke kanan atau ke kiri tergantung dari keadaan sensor ultrasonik kanan dan kiri. Setelah melaksanakan program ini, maka mikrokontroller akan kembali melaksanakan program utama dari awal.




Subprogram Pencarian Ruangan.

Untuk mengetahui letak ruangan I dan ruangan II, maka dilakukan dengan cara memanfaatkan register R6 yang digunakan untuk menghitung jumlah tikungan yang telah dilewati oleh robot. Dengan menghitung banyaknya tikungan yang telah dilewati, maka robot dapat mengetahui bahwa posisinya telah berada di depan ruangan I atau ruangan II. Program ini dilaksanakan pada saat robot berhenti 5-10 cm di depan dinding. Register R6 akan ditambah 1 setiap kali robot berhenti 5-10 cm di depan dinding. Jika R6=2 (dua kali tikungan) berarti robot berada di depan ruangan I, jika R6=6 (enam kali tikungan) berarti robot berada di depan ruangan II. Setelah keluar dari ruangan II, robot akan terus menghitung banyaknya tikungan dan akan berhenti pada saat berada di posisi START yaitu pada saat R6=8 (delapan kali tikungan).




Sub program Pencarian Api Lilin.

Sub program pencarian api lilin ini akan dilaksanakan setelah program menemukan ruangan I dan ruangan II. Di dalam subprogram ini, robot akan masuk ke dalam ruangan, memeriksa keberadaan api, memadamkannya jika api terdeteksi, lalu robot bergerak keluar ruangan dan melanjutkan perjalanan lagi. Pada saat robot mendeteksi adanya api lilin maka robot akan maju sejauh + 10 cm dan mengaktifkan motor kipas selama 5 detik. Kemudian robot akan mendeteksi keberadaan api kembali. Jika api lilin masih terdeteksi maka robot akan kembali mengaktifkan motor kipas, namun jika api sudah padam maka robot akan bergerak meninggalkan ruangan.
Read More »

Kamis, 02 Juni 2011

0 Laporan Kegiatan Pelatihan Pemantauan Burung Pemansa 2010

22.25 Under From Rado mjs
[0 Comment]
PENDAHULUAN
Raptor Indonesia mempunyai kegiatan rutin setiap tahun yaitu kegiatan pemantauan raptor migran yang melintas di Indonesia sebagai bagian dari kerja sama internasional. Pada tahun ini dalam rangka menyambut musim migrasi raptor RAIN kembali melakukan kegiatan peningkatan kapasitas yang merupakan rangkaian dari kegiatan Festival Migrasi Burung Pemangsa 2010 yang diadakan di beberapa daerah seperti Bogor, Jogja, Semarang dan Bali. Khusus untuk wilayah Bogor, kegiatan ini bekerja sama dengan Suaka Elang dan didukung oleh PT. Chevron Geothermal Salak.

Kegiatan pelatihan teknik pemantauan dan identifikasi raptor ini dilaksanakan pada minggu-minggu awal musim migrasi pada bulan Oktober. Kegiatan ini selain ditujukan bagi anggota juga terbuka bagi masyarakat umum yang mempunyai dedikasi tinggi terhadap upaya pelestarian dan konservasi raptor di Indonesia.

Paska pelatihan, kegiatan selanjutnya adalah pemantauan bersama secara serempak setiap sabtu minggu selama musim migrasi yaitu Oktober-November. Kegiatan pemantauan dikerjasamakan dengan komunitas pengamat burung yang ada di Jawa dan Bali serta anggota RAIN di masing-masing daerah.

MAKSUD DAN TUJUAN

Maksud dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan kepedulian, pelestarian dan penelitian raptor migrant di Indonesia untuk generasi muda. Selain itu, kegiatan ini juga bermaksud untuk mengetahui jenis, jumlah dan jalur migrasi raptor yang melintasi Indonesia.

Adapun tujuan dari kegiatan ini adalah:

Pertukaran informasi mengenai paya pelestarian raptor dan habitatnya di Indonesia
Peningkatan kapasitas bagi para peneliti dan pemerhati elang di Indonesia terutama para peneliti muda.
Memetakan jalur dan lokasi strategis bagi burung pemangsa yang melakukan migrasi dan melintas di Jawa dan Bali
Memperkuat database burung pemangsa”Raptor migran” di Jawa dan Bali.

HASIL YANG DIHARAPKAN:

Meterial pelatihan bisa menjadi bahan rujukan untuk kegiatan penelitian dan upaya konservasi, dan pengembangan pemantaan migrasi raptor di Indonesia.
Meningkatnya minat para peneliti muda dalam penelitian dan konservasi elang serta pemantauan migrasi raptor jangka panjang.
Tersedianya peta jalur migrasi yang digunakan burung pemangsa yang bermigrasi di Jawa dan Bali khususnya dan Indonesia pada umumnya.
Terkumpulnya pangkalan data burung pemangsa migrasi di Jawa dan Bali khususnya, dan Indonesia pada umumnya.

PERSIAPAN

Beberapa tahapan yang dilakukan dalam melakukan kegiatan adalah sebagai berikut;

Kegiatan persiapan dimulai dengan penyusunan proposal kegiatan dari bulan-bulan sebelum kegiatan pelatihan ini berlangsung. Kemudian hal berikutnya adalah rapat-rapat working group kecil untuk penyusunan rencana kegiatan dan tema yang akan di usung dalam kegiatan pelatihan yang berhubungan dengan Teknik Pemantauan dan Identifikasi Raptor Migrant.
Pendistribusian proposal kegiatan kepada lembaga-lembaga donatur di Bogor dan sekitarnya sebagai bentuk penggalangan dana kegiatan.
Tahapan berikutnya adalah pembuatan tor kegiatan pelatihan dan penyebaran informasi melalui media mailing list RAIN (raptorindonesia@yahoogroups.com) dan beberapa mailing list lain seperti Burung Nusantara (BurungNusantara@yahoogroups.com) serta mailing list Unit Konservasi Fauna Institut Pertanian Bogor (unikonservasifauna@yahoogroups.com). Penyebaran informasi melalui beberapa media mailing list ini di anggap cukup efektif dan memiliki sasaran yaitu para pemerhati dan para komunitas pengamat burung yang ada di Indonesia terutama yang berada di wilayah Jakarta dan Bogor. Selain penyebaran informasi melalui mailing list juga dilakukan melalui press release yang disebar ke beberapa media seperti website dan talkshow di radio Jakarta yaitu Green Radio dan Radio Pemerintah Bogor, Radio Sipatahunan Bogor. Hal tersebut terbukti cukup berhasil menarik minat para akademisi yang tergabung di mailing list Burung Nusantara serta Uni Konservasi Fauna(UKF) IPB. Penyebaran informasi tersebut cukup berhasil, hal ini dapat dilihat dari peserta pelatihan yang hadir dalam acara tersebut ternyata bukan hanya dari Jakarta dan Bogor tapi juga dari Semarang, Jogja, Surabaya, Jambi dan bahkan satu peserta berasal dari Manokwari, Papua.

PELAKSANAAN

Kegiatan Festival Migrasi Burung Pemangsa 2010 dilaksanakan pada bulan Oktober hingga Nopember yang diantaranya adalah:

1. Pelatihan Teknik Pemantauan dan Identifikasi Burung Pemangsa.

Kegiatan Pelatihan di Bogor dilaksanakan pada tanggal 09-10 Oktober 2010 di ruang meeting CICO Resort Cimahpar satu hari penuh dengan pemberian materi kepada peserta mengenai upaya penelitian dan methode-methode penelitian terhadap raptor migrant. Hari kedua adalah simulasi pemantauan Raptor di kawasan Puncak.
Pemantauan Burung Pemangsa

Pemantauan Burung Pemangsa

Hari Pertama (09 Oktober)
Pemaparan Materi

Pemaparan Materi

Kagiatan ini dilaksanakan pada tanggal 09 Oktober satu hari penuh di meeting room CICO Resort, Cimahpar. Kegiatan dimulai pada pukul 09:00 – 17:00 dan diisi oleh 7(tujuh) Pemateri yang terdiri dari:

Ditjen PJLWA, Bina Cinta Alam, PHKA(Dr. Bambang Suriyanto, MSc): Kolaborasi Program Pengelolaan Raptor di Indonesia.
Suaka Elang (Gunawan- Direktur Suaka Elang)
Puslit Biologi – LIPI (Dr. Dewi M. Prawiradilaga); Pengelolaan Raptor Ek-situ (Rehabilitasi, Release dan Sanctuary)
RAIN (Adam A. Supriyatna): Status Konservasi Raptor Diurnal di Indonesia
RAIN (Wishnu Sukmantoro); Upaya Penelitian Raptor Migrant di Indonesia; Dasar-dasar Pengamatan Raptor Migrant
Institut Pertanian Bogor-IPB (Dr. Syartinilia Wijaya); Pemantauan Raptor Migrant menggunakan Sattelite Tracking.
Burung Indonesia (Dwi Mulyawati): Teknik Pemantauan dan Identifikasi Raptor Migrant.

Kegiatan di hari pertama adalah pemberian materi di dalam ruangan. Kegiatan ini dilaksanakan satu hari penuh. Kegiatan paska pemberian materi yaitu dimalam hari juga dilakukan diskusi dan sharing informasi mengingat dari para peserta yang hadir bukan hanya dari Jakarta, Bogor dan sekitarnya melainkan ada yang dari Jambi, Semarang, Jogja dan Manokwari.

Hari Kedua (10 Oktober )
simulasi Pemantauan Burung Pemansa
Kagiatan dihari kedua adalah kunjungan lapang yaitu di Bukit Paralayang, Puncak. Kawasan tersebut merupakan lokasi yang dijadikan lokasi pemantauan secara rutin setiap tahunya oleh RAIN dan lembaga mitra RAIN. Kegiatan dihari kedua ini adalah simulasi metode pemantaan dan identifikasi dengan mengguakan lembar pengamatan raptor migrant. Tim dibagi menjadi 4 (empat) tim dengan masing-masing tim didampingi satu fasilitator.

Lima (5) jenis raptor berhasil teridentifikasi pada saat kegiatan berlansung. Adapun jenis yang teramati adalah sebagai berikut:

Elang Jawa(Nisaetus bartelsi): Jenis ini terpantau terbang berputar kemudian bertengger.
Elang Hitam (Ictinaetus malayensis): Terbang berputar kemudian meluncur menghilang kehutan.
Sikep Madu Asia (Pernis ptilorhynchus orientalis): Terbang sendirian “solo” ke arah Tenggara
Elang-alap Cina (Accipiter soloensis): datang dari arah barat , berputar, kemudian terbang menuju arah cianjur.
Elang-alap Jepang (Accipiter gularis): Datang dari arah barat menuju arah Cianjur.

Akhir dari kegiatan pelatihan ini adalah diskusi dan sharing hasil pengamatan yang dilakukan oleh masing-masing tim peserta pelatihan ini. Rangkaian kegiatan ini diharapkan bisa meningkatkan minat dan kemampuan para peserta pelatihan sehingga melahirkan peneliti raptor di Indonesia dalam upaya penelitian dan konservasi raptor di Indonesia.

2. Pemantauan Bersama Migrasi Raptor

Kegiatan pemantauan migrasi raptor sudah di inisiasi oleh RAIN sejak tahun 2001 dan terus berlanjut. Kegiatan yang rutin dilakukan setiap tahun ini melibatkan banyak komunitas pengamat burung dan lembaga-lembaga terkait.

Pemantauan bersama migrasi raptor ini dilakukan serempak Jawa dan Bali setiap hari Sabtu dan Minggu selama bulan Oktober hingga November. Kegiatan ini dilaksanakan bekerja sama dengan komunitas pengamat burung di masing-masing daerah dan anggota RAIN yang berada di Jawa dan Bali.

PENUTUP

Kegiatan ini bukanlah akhir, tapi baru permulaan dalam usaha kami ikut serta dalam melakukan usaha konservasi raptor dan habitatnya di Indonesia. Kami menyadari bahwa masih banyak kekurangan dalam pelaksanaan kegiatan ini, namun itu menjadi pelajaran berharga bagi kami agar dapat melaksanakan kegiatan serupa yang kebih baik di masa yang akan datang.

Ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah ikut serta mendukung sehingga kegiatan ini dapat berjalan dengan lancar. Semoga kerja sama yang baik ini tetap dapat terjaga dan semakin berkembang di kemudian hari.

source : http://suakaelang.org/366/
Read More »

0 Resensi novel ( The Lost Symbol)

22.24 Under From Rado mjs
[0 Comment]
Setelah menelurkan novel-novel yang memukau dan sukses menjadi best seller di beberapa negara, Dan Brown muncul lagi dengan karya pamungkasnya "The Lost Symbol". Setelah kesana kemari saya mencari, akhirnya ada temen saya yang berbaik hati meminjamkan novel ini (maaf, kantong saya belum cukup untuk bersuka ria membeli sendiri,hiks), terima kasih saudara LH. Segera saya baca dalam waktu 24jam 36 menit, mengalahkan waktu saya membaca Angel & Demon (32jam 42menit).hohohoho...

Cerita dibuka ketika Robert Langdon, sang simbolog genius yang berhasil memecahkan teka-teki Da Vinci Code, mendapat undangan ceramah di Gedung Capitol, Washington, DC....
. Ternyata undangan teresebut berubah menjadi undangan kematian. Seseorang meletakkan simbol Tangan Misteri yang dibuat dari penggalan tangan Peter Solomon, sahabat dan mentor Langdon, sekaligus tokoh penting Persaudaraan Mason.

Sang penculik Peter meminta Langdon memecahkan kode-kode kelompok rahasia Mason yang melindungi sebuah lokasi di Washington, DC. Lokasi penyimpanan kebijakan tertinggi umat manusia, yang konon akan membuat pemegangnya mampu mengubah dunia. Biasalah, orang jahat ingin menguasai dunia.

Menjelajahi terowongan-terowongan bawah tanah Capitol, Perpustakaan Kongres, kuil-kuil Mason, dan Monumen Washington, Langdon harus berpacu dengan waktu sekaligus menghindari kejaran CIA yang menganggapnya sebagai ancaman nasional. Sebelum tengah malam, Langdon harus sudah berhasil memecahkan teka-teki tentang ‘Ancient Mysteries’ yang dimiliki organisasi Freemason. Jika tidak, nyawa Peter akan melayang, adik Peter, Khaterine Solomon dan rahasia yang konon akan mengguncang Amerika Serikat dan bahkan dunia bakal tersebar.

Rekomendasi yang bagus bagi pencintaa novel-novel penuh simbol dan kode sejenis Da Vinci Code. Tetapi jangan kecewa bila merasa deja vu saat membacanya, novel ini sangat mengingatkan kita pada novel-novel Dan Brown lain.

Dalam The Lost Symbol, organisasi yang dikuak miterinya adalah Freemasonry. Banyak istilah-istilah dan anagram freemason muncul disini. Tak lupa terselip tema ilmu pengetahuan, yaitu tentang "Noetic science"--dimana dalam Angel and Demon diselipkan tema ilmu pengetahuan mengenai "Anti-materi". Cerita ini diakhiri dengan kejutan mengenai identitas Penculik yang sebenarnya. Sebuah ironi lagi, ternyata ‘Ancient Mysteries’ yang dicari-cari bukanlah seperti yang ia kira.

Novel ini cukup bagus dan menegangkan, menyingkap berbagai misteri mengenai Freemason dan kota Washington. Dan Brown memang ahli membuat novel berbau konspirasi. Tetapi kelemahannya terletak pada plot cerita, novel ini bisa dikatakan persis dengan novel-novel Dan Brown lain dengan tokoh utama Robert Langdon. Semua merupakan petualangan semalam suntuk diburu waktu untuk mengungkap rahasia di balik suatu organisasi dan menyelamatkan seseorang atau sesuatu.

Tertarik membaca, segera datangi toko buku terdekat, atau tanyakan teman-teman Anda yang sudah membelinya, hehehe..

Best Quote: "Pengetahuan adalah alat, dan alat dampaknya berada ditangan pengguna"
Read More »

0 Teks pidato hari kartini

22.10 Under From Rado mjs
[0 Comment]
Yang terhormat Bapak...
Yang kami hormati para Bapak Ketua RW...
Bapak-bapak Ketua RT...
Rekan-rekan remaja dan pemuda se-wilayah...
Hadirin dan hadirat yang mulia,

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.
Selamat sejahtera dan berbahagia juga kami sampaikan kepada hadirin dan hadirat yang beragama selain Islam.

Pada pagi yang berbahagia ini marilah kita bersama sejenak merenung dan berdoa, semoga kita yang hingga pagi ini masih dikaruniai kebahagiaan oleh Tuhan yang Maha Kuasa, diberi kekuatan untuk bersyukur senantiasa, atas rahmat dan hidayah dari Tuhan yang Maha Kuasa. Rasa syukur itu marilah kita buktikan dengan tetap menjalankan kewajiban dan tetap menjauhi larangan Allah Tuhan Yang Maha Adil.

Selanjutnya pada pagi yang berbahagia ini, hendaknya kita juga brsyukur atas kesempatan yang telah diberikan oleh Allah Tuhan yang Maha Kasih, yang dengan rahmat-Nya pula kita bisa bersama-sama mengadakan upacara memperingati “Hari Kartini”.

Nama Kartini, sudah tidak asing lagi. Bahkan dalam kehidupan sekarang ini telah terpatri suatu sikap, khususnya sikap para Ibu, sikap para remaja dan pemudi putri, yang mencerminkan cita-cita luhur ibu Kita Kartini.

Sebagai wanita yang tentu tidak bisa meninggalkan kodratnya sebagai perempuan, maka sekarang kian tampak bahwa dalam mendudukkan dirinya sebagai sesama pejuang bangsa, telah dapat menenmpatkan diri wanita Indonesia sebagai pejuang yang tidak ingin dikatakan nomor dua terhadap para kaum laki-laki.
Read More »

0 Artikel ( Kandungan Gizi Kacang Merah )

22.09 Under From Rado mjs
[0 Comment]
Kacang merah ternyata memiliki kemampuan untuk mengatasi bermacam-macam penyakit, di antaranya mampu mengurangi kerusakan pembuluh darah, mampu menurunkan kadar kolesterol dalam darah, mengurangi konsentrasi gula darah, serta menurunkan resiko kanker usus besar dan kanker payudara.

kandungan gizi pada kacang merah sangat bagus bagi kesehatan tubuh manusia. Kacang merah kering merupakan sumber protein nabati, karbohidrat kompleks, serat, vitamin B, folasin, tiamin, kalsium, fosfor, dan zat besi. Folasin adalah zat gizi esensial yang mampu mengurangi resiko kerusakan pembuluh darah.

Kacang merah memiliki kandungan lemak dan natrium yang sangat rendah, nyaris bebas lemak jenuh, serta bebas kolersterol. Di samping itu, kacang merah juga merupakan sumber serat yang baik. Dalam 100 gram kacang merah kering, dapat menghasilkan 4 gram serat yang terdiri dari serat yang larut air dan serat yang tidak larut air. Serat yang larut air secara nyata mampu menurunkan kadar kolesterol dan kadar gula darah.

Untuk mendapatkan khasiat yang sempurna dari kacang merah, ada beberapa hal yang perlu dilakukan dalam mengolahnya. Sehabis direndam, buanglah air rendaman kacang merah. Kemudian rebuslah kacang merah dalam panci tertutup selama 3 menit, dan diamkan selama 2 jam agar airnya mengendap. Gantilah air rendaman itu dengan air yang matang, dan diamkan selama semalam. Esok harinya, kacang merah siap untuk dimasak menjadi makanan yang lezat. Hal ini perlu dilakukan untuk menghilangkan kemampuan kacang merah untuk memproduksi gas dalam usus yang akan membuat perut terasa kembung.
Read More »

Jumat, 29 April 2011

0 Robot Line Following

13.32 Under From Rado mjs
[0 Comment]
Line Following adalah satu aplikasi robotik dimana robot akan bergerak menyusur lintasan berbentuk garis lurus dan kurva. Agar dapat bekerja demikian, robot harus memiliki kemampuan membaca lintasan – biasanya menggunakan warna hitam, dan menggerakan motor sesuai dengan posisi lintasan yang dibacanya.
Untuk memiliki kemampuan tersebut, robot harus dilengkapi dengan sensor garis – biasanya berupa pasangan pemancar dan penerima inframerah, serta dua buah motor (differential drive) yang arah dan kecepatan putarnya dikendalikan berdasarkan hasil pembacaan sensor garis.
Pada aplikasi line following tanpa diprogram – orang banyak menyebutnya line following analog, digunakan teknik PWM – Pulse Width Modulation yang diatur menggunakan VCO – Voltage Controlled Oscillator.
Pada aplikasi line following menggunakan program – yang implementasinya lebih mudah dan lebih fleksibel, pengaturan PWM dilakukan melalui program yang ditanam di dalam chip mikrokontroler.
Pada gambar di atas tampak Robot Edukasi dalam aplikasi Line Following.  Robot dilengkapi dengan sensor garis yang cukup lebar, sehingga mampu mengikuti garis lintasan dengan baik, termasuk lintasan berbentuk sudut lancip.
Robot menggunakan motor DC yang dilengkapi dengan gearbox, yang dapat memberikan torsi yang cukup untuk memutar roda robot hingga lebih dari 100 rpm dengan kondisi beban penuh (termasuk beban batere).
Aplikasi Line Following memberikan kesempatan yang luas dan terbuka untuk  penerapan berbagai teknik dan metoda, agar robot dapat bergerak dengan mulus dan cepat pada lintasan yang disediakan.
Aplikasi Line Following dapat diprogram dengan Bahasa Assembly, Bahasa C, Bahasa BASIC dan Bahasa Pascal.
Read More »

0 Robot Line Following

13.26 Under From Rado mjs
[0 Comment]

Robot Line Follower dengan AVR ATMega8535

Membuat robot line follwer memang seru, apalagi bagi teman2 yang suka berexperimen dengan mikrokontroler AVR ATMega. “Robot Line Follower” merupakan robot yang di desain untuk mengikuti jejak (bisa garis bisa garis putus2 atau bahkan titik titik). Membuat Robot Line Follower menggunakan prosesor mikrokontroler AVR ATMega 8535 sangat mungkin dan sangat bisa diandalkan. Karena dalam desain suatu Robot Line Follower perlu kita pikirkan bahwa jejak yang akan di ikuti atau langkah2 yang akan dilakukan Robot Line Follower terhadap track atau lintasan yang di lewati Robot Line Follower tersebut. Dan dari kebutuhan Robot Line Follower tersbut feature2 yang dimiliki oleh mikrokontroler AVR ATMega 8535 sangat mencukupi dan memenuhi kebutuhan dari Robot Line Follower. dalam artikel Robot Line Follower dengan AVR ATMega8535 ini saya membuat coretan sederhana yang harus dimiliki oleh Robot Line Follower.

Blok Diagram Robot Line Follower dengan AVR ATMega8535

Diagram Blok Line Follower dengan AVR ATMega8535

Fungsi bagian Blok Diagram Robot Line Follower dengan AVR ATMega 8535

  • Sensor pada Robot Line Follower dapat menggunakan foto dioda atau foto transistor, bagian ini berfungsi mendeteksi keberadaan lintasan track.
  • Keypad, Bagian ini berupa tombol yang berfungsi untuk start/stop Robot Line Follower dan sebagai pemilih konfigurasi seting Robot Line Follower terhadap medan yang di akan di lalui.
  • Display, merupakan bagian yang berfungsi untuk menampilkan pilihan seting dan hasil seting (cukup itu saja yg perlu di tampilan) bagian ini bisa menggunakan LCD atau penampil 7 segmen.
  • Driver Motor, bagian ini berupa rangkaian H Bridge driver motor DC. Bagian ini yang mengendalikan putaran motor secara langsun. Bagian ini merupakan interface anatara mikrokontroler AVR ATMega dengan motor DC. Saya suka menggunakan IC keluarga L298 untuk driver motor.
  • Mikrokontroler AVR ATMega8535, bagian ini merupakan bagian yang menentukan kemana robot akan di bawa berdasarkan data dari sensor. Bagian ini yang mengatur langkah2 Robot Line Follower dalam menaklukan lintasan.
Read More »